CV. Putra Nusantara merupakan perusahaan distributor pisang yang berada di Jakarta. Sebagai perusahaan distributor CV. Putra Nusantara melakukan kerjasama dengan para produsen (petani dan perusahaan PTPN) dalam penyediakan produknya untuk distribusikan kepada konsumen (pengecer). Oleh karena itu perusahaan berfokus untuk menjaga hubungan baik dengan para produsen dan para pelanggan.
Guna memenangkan persaingan, CV. Putra Nusantara perlu memiliki strategi bisnis agar mampu mencapai tujuan perusahaan dan merespon perubahan lingkungan usaha yang dinamis. Strategi bisnis ini menjadi arah bagi oprasionalisasi di departemen pemasaran, accounting dan finance serta umum dan operasional.
Dalam operasionalisasi, CV Putra Nusantara menghadapi sejumlah permasalahan dalam lingkup internal di departemen pemasaran maupun produksi seperti kurangnya SDM, Alat transportasi pengiriman produk, dan masih belum terdapatnyanya standar operasional prosedur yang faktanya adalah terjadinya return produk. Dari sisi eksternal perusahaan dihadapkan dengan ketersedian bahan baku yang berfluktuasi, harga bahan baku yang tidak stabil, perubahan cuaca, kemudahan dalam pembukaan usaha, peraturan pembatasan sosial berskala besar serta menurunnya lahan perkebunan di wilayah Lampung, Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Tujuan penelitian ini adalah (1) Mengidentifikasi dan menganalisis faktor internal dan eksternal yang memengaruhi usaha CV. Putra Nusantara. (2) Mengetahui posisi perusahaan berdasarkan faktor internal dan eksternal usaha CV. Putra Nusantara. (3) Merumuskan strategi alternatif bisnis yang diterapkan pada CV. Putra Nusantara berdasarkan kondisi lingkungan eksternal dan internal perusahaan. (4) Menentukan prioritas strategi yang paling tepat diterapkan oleh CV. Putra Nusantara dalam menghadapi persaingan.
Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dan data sekunder yang dianalisis menggunakan metode analisis kualitatif yang dikuantitatif. Analisis kualitatif menggunakan informasi terkait Visi, Misi, faktor internal dan eksternal. dapun data kuantitatif dianalisis dengan menggunakan matriks IFE, EFE, IE, SWOT serta QSPM.
Berdasarkan hasil analisis Matriks IFE diperoleh nilai kekuatan yaitu 2,406 dan nilai kelemahan 0,504 sehingga nilai faktor IFE sebesar 2,911 yang mengindikasikan posisi internal yang kuat. Hasil analisis Matriks EFE diperoleh nilai peluang nilai peluang perusahaan yaitu 2,297 dan nilai ancaman 0,663
sehingga nilai faktor EFE sebesar 2,960 yang mengindikasikan bahwa perusahaan merespon dengan baik terhadap peluang dan ancaman yang dihadapi oleh perusahaan. Total skor matirks IFE dan EFE diperoleh2,911 dan 2,960 dengan demikian menempatkan CV. Putra Nusantara pada sel V strategi yang paling tepat untuk diterapkan oleh perusahaan pada posisi ini yaitu strategi tumbuh dan berkembang. Hasil matriks QSPM memperoleh urutan strategi prioritas CV. Putra Nusantara yakni menjaga kualitas produk sesuai standar yang ditetapkan oleh perusahaan dengan nilai TAS sebesar 5,763, membangun aliansi strategis dengan kios-kios pedagang buah di wilayah Jakarta, Banten dan Jawa Barat dengan nilai TAS sebesar 5,585, Menambah jumlah pemasok buah pisang dengan melakukan Kerjasama jangka panjang dengan nilai TAS sebesar 5,303.
Kata Kunci : Manajemen Strategis, Formulasi Strategi, CV. Putra Nusantara