Pemanfaatan pupuk anorganik secara berlebihan dapat merusak lingkungan. Pupuk Organik Granul (POG) diharapkan dapat mengefisiensikan penggunaan pupuk anorganik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dosis dan pengaruh penggunaan POG, pupuk anorganik serta interaksinya yang menekan penggunaan pupuk anorganik dan dapat meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman Galur Mukti Padi (GMP) 04. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) split plot dua faktor, faktor pertama yaitu dosis POG yang terdiri dari tiga taraf yaitu 0 g, 70 g dan 140 g. Faktor kedua yaitu pupuk anorganik dengan dosis persentase berdasarkan rekomendasi dengan taraf 0%, 25%, 50% dan 100%. Hasil pengukuran di analisis dengan uji ANOVA menggunakan aplikasi SAS. Hasil menunjukan perlakuan pupuk anorganik dosis 100% berpengaruh terhadap jumlah anakan, jumlah malai/rumpun dan jumlah gabah isi/malai (P