Penyakit ikan merupakan masalah penting dan menjadi salah satu kendala serius dalam pengembangan budidaya perikanan, terutama pada budidaya ikan nila. Vaksin menjadi solusi pengelolaan kesehatan ikan yang efektif, aplikatif, dan ramah lingkungan untuk meningkatkan produksi perikanan budidaya. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis efektivitas vaksin koktail terhadap Aeromonas hydrophilla dan Streptococcus agalactiae pada indukan ikan nila. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Data diperoleh dari tiga perlakuan dosis yang berbeda. Efektivitas vaksin koktail pada ikan nila memberikan tingkat proteksi yang tinggi pada perlakuan A (booster) dengan nilai sintasan 91,1%, nilai relative percentage survival sebesar 81,8%, nilai prevalensi sebesar 11,1%, dan nilai laju pertumbuhan berat mutlak tertinggi dengan nilai 154,5 g. Perlakuan B (priming) masih berada pada tingkat proteksi yang rendah dan belum memenuhi standar tingkat efektivitas vaksin dengan nilai sintasan 66,7%, nilai relative percentage survival 31,8%, nilai prevalensi sebesar 44,4%, dan laju pertumbuhan berat mutlak yang lebih rendah dari perlakuan A (booster) dengan nilai 135,5 g. Perlakuan A (booster) telah memenuhi nilai standar vaksin yang efektif untuk pencegahan infeksi bakteri A. hydrophila dan S. agalactiae pada indukan ikan nila.
Kata kunci: Aeromonas hydrophila; ikan nila; Streptococcus agalactiae; vaksin koktail