No image available for this title

Text

Strategi pengembangan usaha koperasi produksi susu dan usaha peternakan (kps) bogor



Koperasi memiliki peran yang penting untuk menentukan posisi tawar menawar peternak dalam menentukan jumlah penjualan susu, waktu penjualan, dan harga yang akan diterima oleh peternak, serta networking dengan industri-industri pengolahan susu yang lainnya. Saat ini, KPS Bogor memiliki 900 anggota dengan 152 anggota aktif yang terbagi menjadi 8 kelompok tani, kedelapan kelompok tani ini yang merupakan penghasil susu sapi murni untuk koperasi. Penelitian Strategi Pengembangan Usaha Koperasi Produksi Susu dan Usaha Peternakan (KPS) Bogor, bertujuan untuk (1) Apa saja faktor internal dan eksternal yang memengaruhi usaha KPS Bogor. (2) Bagaimana posisi perusahaan berdasarkan faktor internal dan eksternal usaha KPS Bogor. (3) Apa saja alternatif strategi pengembangan usaha yang sebaiknya diterapkan oleh KPS Bogor. (4) Apa strategi yang paling tepat dari beberapa alternatif strategi pengembangan usaha untuk KPS Bogor.
Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data primer dan data sekunder yang bersifat kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif yang digunakan yaitu data tentang gambaran umum perusahaan yang meliputi sejarah perusahaan, struktur organisasi, faktor internal dan eksternal perusahaan, dan permasalahan perusahaan.
vii
Sedangkan data kuantitatif yaitu data penentuan bobot dan rating faktor internal dan eksternal perusahaan dan penentuan strategi.
Berdasarkan hasil dari analisis matriks IFE menunjukkan total skor yang diperoleh dari matrik IFE yaitu sebesar 2,715. Hal ini menunjukkan bahwa KPS Bogor mempunyai posisi internal yang kuat artinya KPS Bogor tetap harus mengoptimalkan kekuatan dari kelemahan yang ada. Dan dari hasil analisis EFE menunjukkan total skor sebesar 2,554. Hal ini menunjukkan bahwa KPS Bogor memanfaatkan peluang dengan baik dan menangani potensi ancaman yang dihadapi. Berdasarkan hasil dari analisis matriks IE perusahaan berada pada posisi sel V, artinya menunjukkan strategi yang diterapkan oleh KPS Bogor yaitu hold and maintain (jaga dan pertahankan) artinya strategi yang tepat untuk digunakan oleh posisi ini adalah penetrasi pasar dan pengembangan produk.
Kemudian pada analisis matriks SWOT terdapat beberapa alternatif strategi yang dapat diterapkan oleh perusahaan yaitu melakukan inovasi produk baru, memaksimalkan promosi dengan memanfaatkan teknologi yang ada, menjaga kualitas produk sesuai standar mutu KPS, dan melakukan pengembangan kebijakan guna meningkatkan kinerja peternak. Hasil dari analisis matriks QSP untuk mendapatkan prioritas strategi untuk KPS Bogor dapat diurutkan dari skor tertinggi hingga skor terendah yaitu melakukan inovasi produk baru dengan nilai TAS 6,179, melakukan pengembangan kebijakan guna meningkatkan kinerja peternak dengan nilai TAS 5,753, memaksimalkan promosi dengan memanfaatkan teknologi yang ada dengan
viii
nilai TAS 5,690, dan menjaga kualitas produk sesuai standar mutu KPS dengan nilai TAS 5,665.Kata Kunci : Strategi Pengembangan, Formulasi Strategi, Koperasi


Ketersediaan

#
Perpustakaan FST (Skripsi) 213 AGR 2022
AGR213
Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
213 AGR 2022
Penerbit Fak.Sains dan Teknlogi UIN Jakarta : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
xvii, 96 hlm,; 28 Cm.
Bahasa
Bahasa Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
213
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


Akses Katalog Publik Daring - Gunakan fasilitas pencarian untuk mempercepat penemuan data katalog