Manajemen proyek merupakan proses perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan penutupan proyek agar proyek berjalan sesuai dengan target. Salah satu perusahaan yang memerlukan manajemen proyek adalah PT. Triprima Karya yang menawarkan jasa konsultasi proyek konstruksi. Banyaknya proyek yang dilakukan dalam waktu bersamaan, membuat direksi sulit untuk memantau progress sehingga sulit untuk mengantisipasi keterlambatan. Selain itu, perusahaan juga tidak mempunyai pengingat untuk kegiatan yang sudah mendekati waktu tenggat. Dan pelaporan tidak dilakukan secara realtime serta pembuatan laporan yang rentan terjadi human error. Tujuan dari penelitian ini adalah membangun sistem informasi manajemen proyek yang dapat memantau proyek, mengantisipasi keterlambatan dan memudahkan pelaporan progress serta pembuatan laporan proyek. Metode yang digunakan untuk analisis keterlambatan adalah Critical Path Method dan What If Analysis. Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah Rapid Application Development (RAD). Perancangan sistem menggunakan Unified Modelling Language (UML). Bahasa pemrograman sistem yang digunakan adalah ReactJS, PHP framework Laravel dan database MySQL. Hasil pengujian sistem menggunakan black box testing menunjukkan bahwa output yang ditampilkan sudah sesuai yaitu sebuah sistem informasi manajemen proyek berbasis web yang dapat memantau progress proyek, menganalisis keterlambatan, melakukan pelaporan secara realtime dan pembuatan laporan secara otomatis serta terdapat fitur validasi untuk mencegah karyawan mengikuti lebih dari tiga proyek dalam waktu bersamaan.
Kata Kunci: Manajemen Proyek, Critical Path Method, What If Analysis, Rapid Application Development (RAD)