Shopee Paylater adalah salah satu metode pembayaran terbaru dalam e-commerce Shopee yang menerapkan sistem beli sekarang, bayar nanti atau menerapkan mekanisme cicilan. Layanan ini merupakan opsi pembayaran terbaru yang diluncurkan Shopee. Berdasarkan riset DailySocial tahun 2020, Shopee Paylater paling banyak diminati dengan presentase 54,3% dibandingkan Paylater pada e-commerce lain. Dalam penerapannya masih ditemukan beberapa kendala yang dialami pengguna, diantaranya adalah proses pengajuan pelunasan tagihan Shopee Paylater yang dipersulit jika ingin mengajukan pelunasan sekaligus sebelum jatuh tempo, informasi biaya penanganan yang tidak transparan, serta biaya yang tertera saat melakukan checkout tidak sesuai dengan biaya yang tertera di tagihan setiap bulan. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi penerimaan pengguna yang memengaruhi kepuasan, niat keberlanjutan, serta use behavior pengguna. Model yang digunakan dalam penelitian ini adalah Unified Theory of Acceptance and Use of Techonology 2 (UTAUT 2) dengan penambahan dua variabel yaitu Satisfaction dan Perceived Trust. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, penyebaran kuesioner secara online dengan 26 pertanyaan dan analisis data menggunakan tools SmartPLS versi 3.3.2. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 8 dari 10 hipotesis diterima. Terdapat 2 hipotesis yang ditolak yaitu Effort Expectancy terhadap Satisfaction dan Price Value terhadap Satisfaction karena nilai path coefficient dan T-test dari hipotesis tersebut kurang dari 0.1 dan 1.96.
Kata Kunci: Shopee Paylater, Kepuasan Pengguna, Niat Keberlanjutan, Use Behavior, UTAUT2