kosong kelapa sawit (TKKS) merupakan limbah padat industri kelapa
sawit yang jumlahnya sangat melimpah dengan kandungan selulosa yang tinggi,
yaitu 56,49%. TKKS dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan bioetanol
melalui proses hidrolisis enzimatis dan fermentasi. Dalam penelitian ini proses
hidrolisis dilakukan terhadap TKKS yang telah melalui proses pengolahan awal
(pretreatment) berupa pulping menggunakan NaOH 22%. Hidrolisis Pulp TKKS
menggunakan campuran enzim selulase dan β-glukosidase, dengan penambahan
CaCl2 2%, di dalam larutan buffer pH 4,8. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh penambahan CaCl2 terhadap proses hidrolisis dan
mengetahui kadar gula tertinggi hasil proses hidrolisis selulosa. Kadar gula
tertinggi diperoleh dari hasil hidrolisis 15% pulp TKKS dengan enzim 15 FPU
perbandingan antara enzim selulase dan β-glukosidase 5:1 dengan penambahan
CaCl2 2% yang disimpan pada suhu 4oC selama 28 hari, yaitu sebesar 236,84
mg/mL
Kata kunci: TKKS, selulosa, hidrolisis enzimatis, selulase, β-glukosidase.