Image of Analisis sektor unggulan pertanian Kabupaten Brebes tahun 2011-2021 (dengan pendekatan location quetient dan shift share analysis)

Text

Analisis sektor unggulan pertanian Kabupaten Brebes tahun 2011-2021 (dengan pendekatan location quetient dan shift share analysis)



Sektor pertanian merupakan salah satu sektor ekonomi yang dapat
memberikan kontribusi bagi pertumbuhan dan perkembangan ekonomi nasional
dalam hal pendapatan dan penyerapan tenaga kerja. Peran sektor pertanian dalam
pembangunan di Indonesia tidak perlu diragukan lagi. Selain itu, selama manusia
masih membutuhkan pangan untuk menopang kehidupannya dan manusia masih
membutuhkan hasil pertanian sebagai bahan baku industrinya, oleh karena itu usaha
sektor pertanian akan tetap berjalan. Kabupaten Brebes merupakan salah satu daerah
di Provinsi Jawa Tengah yang sektor pertaniannya berkontribusi besar terhadap
pembangunan wilayahnya, dengan komoditas unggulannya adalah tanaman pangan.
Tujuan penelitian ini adalah (1) mengetahui subsektor pertanian apa saja yang
menjadi subsektor unggulan dan non unggulan di Kabupaten Brebes, (2) mengetahui
perubahan relative kerja (Shift Share) subsektor pertanian di Kabupaten Brebes, dan
(3) mengetahui konversi lahan dan tenaga kerja di Kabupaten Brebes. Data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dengan menggunakan data
PDRB sektor pertanian di Kabupaten Brebes tahun 2011 – 2021, dan data PDRB
Provinsi Jawa Tengah periode 2011 – 2021. Untuk menganalisis sektor pertanian
menjadi sektor unggulan atau bukan di Kabupaten Brebes yaitu menggunakan metode
analisis Location Quotient (LQ), dan untuk menganalisis subsektor pertanian
unggulan dan non unggulan juga menggunakan alat analisis yang sama yaitu LQ.
Sedangkan untuk mengetahui pertumbuhan dan daya saing dari masing-masing
subsektor pertanian menggunakan metode analisis Shift Share.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sektor pertanian merupakan sektor
unggulan dengan nilai LQ 2,691. Berdasarkan subsektor pertanian menunjukkan
bahwa subsektor peternakan dengan nilai LQ (0,875), dan Perkebunan dengan nilai
LQ (0,393) sebagai subsektor non unggulan. Berdasarkan analisis Shift Share
menunjukkan bahwa sektor dan seluruh subsektor pertanian mengalami pertumbuhan
regional yang positif, namun semua sektor dan subsektor pertanian menunjukkan
pertumbuhan yang lambat dibandingkandengan Provinsi Jawa Tengah, dan subsektor
pertanian yang memiliki daya saing terdapat pada subsektor hortikultura, jasa
pertanian & perburuan, perikanan, peternakan dan perkebunan sudah berdaya saing
dengan wilayah lain di Provinsi Jawa Tengah.
Kata Kunci : Subsektor pertanian unggulan, Location Quotient, Shift Share.


Ketersediaan

#
Perpustakaan FST (SKRIPSI) AGR 422 2024
AGR422
Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
AGR 422 2024
Penerbit Prodi Agribisnis Sains Teknologi UIN JKT : Jakarta, Ciputat.,
Deskripsi Fisik
xiv, 113 Hlm; 28 Cm.
Bahasa
Bahasa Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
422
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


Akses Katalog Publik Daring - Gunakan fasilitas pencarian untuk mempercepat penemuan data katalog