Image of Pengaruh pengetahuan dan perilaku penjual makanan terhadap penerapan higiene dan sanitasi makanan

Text

Pengaruh pengetahuan dan perilaku penjual makanan terhadap penerapan higiene dan sanitasi makanan



Makanan menjadi kebutuhan pokok manusia. Makanan yang akan diolah dan dijual perlu memperhatikan aspek higiene dan sanitasi untuk mencegah penularan penyakit. Terurama, pada makanan jajanan yang dijual oleh pedagang kaki lima yang bisa saja dalam pengolahannya rentan terkontaminasi karena terpapar oleh debu, asap kendaraan serta kurangnya pemahaman mereka tentang higiene dan sanitasi makanan. Faktor pengetahuan dan perilaku penjual bisa menjadi tolak ukur yang berpengaruh langsung terhadap keamanan makanan yang disajikan atau diolah. Hal ini, diperkuat juga dengan adanya regulasi dari pemerintah yang mengatur pedoman higiene dan sanitasi makanan jajanan. Berdasarkan dari observasi peneliti mengenai kondisi pedagang di Jalan Batu Ampar 3 ditemukan beberapa pedagang seperti tidak menerapkan personal hygiene saat berjualan, tidak menggunakan sarung tangan plastik saat mengambil makanan yang matang, tidak mencuci tangan setelah menerima uang serta langsung menyentuh makanan yang akan diolah, ketersediaan sanitasi yang belum baik, sarana pedagang yang kotor, tidak tersedia tempat sampah, dan tempat pencucian piring yang dekat dengan selokan Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Menganalisis tingkat penerapan higiene dan sanitasi makanan pedagang kaki lima di Jalan Batu Ampar 3; dan (2) Menganalisis pengaruh pengetahuan dan perilaku penjual makanan terhadap penerapan higiene dan sanitasi pada pedagang makanan kaki lima di Jalan Batu Ampar dengan metode analisis yang digunakan yaitu SEM (Structural Equation Modelling) dengan program SmartPLS 4.0. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh pengetahuan yang signifikan terhadap penerapan higiene dan sanitasi pada penjual makanan di Jalan Batu Ampar 3. Didapatkan bahwa pengetahuan memiliki nilai t-statistik sebesar 2,658 > 1,96 dan nilai p-value 0,008 < 0,05. Besarnya pengaruh variabel pengetahuan (X1) tersebut dilihat dari nilai original sample yaitu sebesar 0,254. Kemudian, Terdapat pengaruh perilaku yang signifikan terhadap penerapan higiene dan sanitasi pada penjual makanan di Jalan Batu Ampar 3. Didapatkan bahwa perilaku memiliki nilai t-statistik sebesar 2,914 > 1,96 dan nilai p-value 0,004 < 0,05. Besarnya pengaruh variabel perilaku (X2) tersebut dilihat dari nilai original sample yaitu sebesar 0,624
KATA KUNCI : pengetahuan;perilaku;higiene;sanitasi makanan


Ketersediaan

#
Perpustakaan FST (Skripsi) Belum memasukkan lokasi
AGR536
Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit Prodi Agribisnis Sains Teknologi UIN JKT : Jakarta, Ciputat.,
Deskripsi Fisik
xv,86 Hlm;28 Cm.
Bahasa
Bahasa Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


Akses Katalog Publik Daring - Gunakan fasilitas pencarian untuk mempercepat penemuan data katalog