Serangga air memegang peran penting dalam siklus nutrien dan jaring makanan terutama di ekosistem perairan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biodiversitas dan karakteristik habitat serangga air di vegetasi riparian Situ Gintung. Penelitian dilakukan di Situ Gintung Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan menggunakan metode survei. Stasiun pengambilan sampel ditentukan dengan teknik purposive sampling. Serangga air dikumpulkan menggunakan teknik hand sorting dan identifikasi langsung dengan masing-masing 3 kali pengulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa serangga air yang teridentifikasi tergolong ke dalam 3 ordo, 7 famili dan 8 spesies yaitu Helochares sp., Micronecta lindibunda, Mesovelia horvati, Microvelia douglasi, Ranatra varipes, Brachytemis conaminata, Orthetrum testaceum, dan Ichtinogomphus decoratus. Jumlah serangga air yang ditemukan sebanyak 963 individu. Stasiun 4 teridentifikasi sebagai tempat serangga air yang paling banyak, dengan populasi mencapai 300 individu. Indeks keanekaragaman spesies (H’) menunjukkan kategori rendah (0,46) Indeks kemerataan (E) rendah (0,22) dan dominansi (C) dalam kategori sedang (0,68). Vegetasi riparian di Situ Gintung terdiri dari 8 ordo, 7 famili dan 11 spesies dengan indeks keanekaragaman (H’) tinggi (2,11), indeks kemerataan (E) tinggi (0,88), dan dominansi (C) rendah (0,11). Regresi linier menunjukan kepadatan vegetasi riparian berkorelasi positif dengan kepadatan serangga air. Berdasarkan hasil PCA faktor fisika kimia lingkungan karakteristik habitat serangga air terbagi menjadi 4 kelompok berbeda berdasarkan faktor fisik kimia lingkungannya, dari yang memberikan pengaruh paling besar ke paling kecil adalah pH, TDS, EC, DO , suhu air dan terakhir cahaya.
Kata kunci : Biodiversitas;Serangga air;Riparian;Karakteristik habitat