Penurunan peran sektor pertanian yang tidak diikuti dengan penurunan beban dalam penyerapan tenaga kerja secara proporsional menyebabkan ketertinggalan sektor pertanian dibanding sektor lain. Anak muda di pedesaan enggan bertani karena adanya subkultur budaya baru dan banyaknya publikasi kegagalan pada sektor pertanian. Selain itu, banyak terjadinya pelepasan lahan dapat dilatarbelakangi karena kebutuhan ekonomi yang mendesak, pola bagi waris serta kepemilikan lahan kecil. Perubahan persepsi generasi muda dalam memandang pertanian khususnya profesi petani dipengaruhi oleh adanya faktor internal dan eksternal. Persepsi anak petani yang baik atau positif dalam melihat pekerjaan sebagai petani akan meningkatkan kesetiaannya terhadap lahan pertanian. Di Kabupaten Pekalongan terjadi penurunan jumlah Rumah Tangga Usaha Pertanian (RTUP) pengguna lahan dan kenaikan jumlah Rumah Tangga Usaha Pertanian (RTUP) petani gurem. Hal ini menandakan terjadinya penyempitan lahan di Kabupaten Pekalongan. Untuk itu, penelitian ini bertujuan (1) Menganalisis persepsi anak petani terhadap profesi petani di Kabupaten Pekalongan. (2) Menganalisis kesetiaan anak petani terhadap lahan pertanian di Kabupaten Pekalongan. (3) Menganalisis hubungan antara faktor internal dan eksternal terhadap persepsi anak petani dengan profesi petani. (4) Menganalisis hubungan antara persepsi anak petani terhadap profesi petani dengan kesetiannya terhadap lahan pertanian di Kabupaten Pekalongan. Penelitian dilakukan di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah. Jenis dan sumber data penelitian ini adalah kualitatif dan kuantitatif, dengan jenis data primer. Analisis persepsi anak petani terhadap profesi petani dan kesetiaan anak petani terhadap lahan digunakan analisis deskriptif, sedangkan untuk menganalisis hubungan faktor internal dan eksternal dengan persepsi anak petani terhadap profesi petani, dan hubungan antara persepsi anak petani terhadap profesi petani dengan kesetiaannya terhadap lahan pertanian digunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi anak petani di Kabupaten Pekalongan dengan profesi petani adalah positif. Faktor internal dan eksternal yang memiliki hubungan dengan persepsi anak petani terhadap profesi petani adalah umur, tingkat pendidikan, luas kepemilikan lahan, ekonomi keluarga, dukungan keluarga dan lingkungan sosial, dan pekerjaan. Sedangkan yang tidak memiliki pengalaman adalah pengalaman bekerja disektor pertanian. Anak petani di Kabupaten Pekalongan memiliki kesetiaan yang tinggi terhadap lahan pertanian baik dari aspek kognitif, afektif, dan konatifnya berhubungan dengan kesetiaan mereka terhadap lahan pertaniannya.
KATA KUNCI :Persepsi Anak Petani;Kesetiaan Pada Lahan Pertanian;Kognitif;Afektif