Mikroplastik telah diidentifikasi sebagai pencemar pada ikan air tawar dan laut, tetapi mayoritas kajian mikroplastik masih terfokus di ikan perairan laut. Hal ini diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menganalisis pencemaran mikroplastik pada air tawar dan ikan di dalamnya seperti Situ Gintung, Tangerang Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi dan karakteristik mikroplastik di perairan Situ Gintung dan ikan nila, hubungan konsentrasi mikroplastik pada perairan dengan ikan nila, dan menghitung estimasi serapan atau bioakumulasi faktor (BAF) mikroplastik dari perairan ke dalam ikan nila. Titik pengambilan sampel air dan ikan menggunakan purposive sampling dan observasi langsung. Air disaring menggunakan plankton net sebanyak 10 L dan ikan Nila didapatkan 10 individu. Mikroplastik di Ikan dianalisis bagian insang, saluran pencernaan, dan jaringan otot. Konsentrasi mikroplastik di perairan Situ Gintung tertinggi sebanyak 260 partikel/L dengan bentuk fiber dan fragmen yang memiliki ukuran