Keberadaan ecopark dan hutan kota di Jakarta Selatan berperan dalam terjaganya iklim mikro, keserasian lingkungan fisik kota, interaksi ekologis, dan pelestarian keanekaragaman hayati. Liana merupakan tumbuhan atau tanaman pemanjat, berperan menyediakan pakan bagi satwa liar dan mikrohabitat yang mendukung. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis, mengetahui invasif atau asli, indeks keanekaragaman dan manfaat liana yang hidup di Ecopark Tebet, Hutan Kota Srengseng Sawah, Pondok Labu dan LPPI. Koleksi tumbuhan atau tanaman liana dilakukan secara purposive sampling. Indeks keanekaragaman dihitung menggunakan rumus Shannon Wiener. Invasif atau asli dan manfaat liana diperoleh informasinya menggunakan 33 pustaka dari tahun 2007 hingga tahun 2024. Liana yang berhasil diidentifikasi sebanyak 24 jenis dari 7 famili. Sebanyak 20 jenis dari 4 famili merupakan tumbuhan invasif dan 4 jenis tumbuhan asli. Nilai indeks keanekaragaman liana termasuk sedang dengan H’ 1,74 sampai 2,19 yang mengindikasikan komunitas liana dalam keadaan stabil. Sebanyak 14 jenis liana yang tumbuh memiliki potensi sebagai tanaman hias, 6 jenis dapat dikonsumsi, 13 jenis membantu meningkatkan kualitas udara, dan 6 jenis dijadikan bahan obat tradisional. Jenis-jenis liana yang tumbuh di Ecopark dan Hutan Kota di Jakarta Selatan bervariasi dan memiliki manfaat bagi lingkungan.
Kata Kunci:Asli;Hutan Kota;Invasif;Liana