Sistem informasi Akademik (Siakad) STEI Al-Ishlah merupakan sistem informasi
akademik berbasis web yang digunakan oleh civitas akademika STEI Al-Ishlah
untuk memudahkan dan mengoptimalkan pelaksanaan kegiatan layanan
administrasi akademiknya. Namun, dalam penerapannya masih terdapat beberapa
permasalahan terkait kualitas website yang dapat mempengaruhi kepuasan
pengguna pengguna, seperti pembaharuan informasi yang lambat dan tidak akurat,
website yang error, dan kehilangan data. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui kualitas website Siakad STEI Al-Ishlah berdasarkan persepsi
penggunanya dengan metode WebQual 4.0 dan Importance Performance Analysis
(IPA) untuk mengidentifikasi indikator-indikator apa saja yang menjadi prioritas
untuk perbaikan atau ditingkan kualitasnya. Responden pada penelitian ini adalah
pengguna website Siakad yang berasal dari Mahasiswa, Dosen, dan Tenaga
Kependidikan STEI Al-Ishlah. Responden berstatus pengguna Mahasiswa dengan
rentang usia 20-30 tahun berjenis kelamin perempuan dari Program Studi Ekonomi
Syariah merupakan responden yang mendominasi penelitian ini. Instrumen
penelitian menggunakan kuesioner dengan menggunakan pernyataan-pernyataaan
dari WebQual 4.0 hasil modifikasi. Hasil uji validitas dan reliabilitas menggunakan
SPSS versi 26, menyatakan bahwa butir pernyataan yang ada pada kuesioner
dinyatakan valid dan reliabel. Sedangkan dari hasil uji paired sample t-test
menggunakan SPSS versi 26, diketahui bahwa terdapat enam indikator yang tidak
memiliki perbedaan yang signifikan antara persepsi dan harapan. Pada pengolahan
IPA, hasil analisis tingkat kesesuaian menunjukkan bahwa nilai total rata-rata
keseluruhan tingkat kesesuaian antara persepsi dan harapan website Siakad sebesar
90,61%, hal ini menunjukkan bahwa kualitas website dapat dikatakan baik namun
belum sesuai dengan harapan penggunanya. Dari hasil analisis kesenjangan,
diketahui semua indikator bernilai negatif, artinya kualitas website Siakad STEI Al-
Ishlah belum memenuhi harapan pengguna dan mengindikasikan adanya
ketidakpuasan pengguna. Hasil analisis kuadran IPA menggunakan SPSS versi 26,
terdapat 7 indikator yang menjadi prioritas perbaikan, yaitu terkait jaminan
keamanan informasi data pribadi dan jaminan transaksi (pertukaran data) yang
aman, interaksi dengan website yang mudah dipahami, kemudahan berkomunikasi
dengan pihak akademik kampus, kesesuaian layanan yang diberikan dengan apa
yang sudah dijanjikan, penyediaan informasi yang tepat waktu, dan link website
yang bekerja dengan baik.
Kata Kunci: Kualitas website, WebQual, Importance Performance Analysis, SPSS.
V Bab + 166 Halaman + xciii Halaman + 16 Gambar + 15 Tabel + Daftar Pustaka
+ Lampiran