Semenanjung Malaysia memiliki struktur geologi yang mirip dengan pulau Sumatera, Indonesia. Penelitian gayaberat yang terkorelasi dengan hasil geokimia sedimentasi sungai (stream sediment) telah dilakukan di daerah X bagian dari Semenanjung Malaysia dengan tujuan untuk mengetahui struktur geologi bawah permukaan berdasarkan analisis FHD (First Horizontal Derrivative), SVD (Second Vertical Derrivative) pada peta anomali residual daerah penelitian dan estimasi kedalaman sesar pada kurva Radally Average Power Spectrum (RAPS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem struktur sesar daerah penelitian merupakan ciri dari oblique dan ortognal yang memiliki nilai Anomali Bouguer Sisa antara -3.3 mGal sampai -13.7 mGal dengan anomali tinggi pada bagian timur daerah penelitian yang memanjang dengan arah relatif baratlaut-tenggara. Hasil analisis terdapat adanya intrusi batuan pada bagian tengah dan timur di peta ketinggian (DEM) serta pada grafik SVD dan FHD menunjukkan adanya sesar mendatar (Strike-Slip) pada penampang L1, L2,dan L3 yang terkorelasi adanya anomali tinggi pada hasil geokimia sedimentasi sungai (stream sediment) zona prospek 1 dan 2 yang berniali 0.016 dan 0.216 Part PerMilion (PPM), L4 merupakan terusan sesar dari zona 2, penampang L5 terkorlasi pada zona 3 hasil geokimia bernilai 0.040 PPM . Potensi hydrothermal deposit mineral ditemukan di areal sesar dan intrusi yang di jumpai pada bagian timur dan selatan daerah penelitian.
Kata kunci: RAPS, SVD, FHD, PPM, stream sediment, sesar.