Perkembangan produk skin care dalam perawatan kulit wajah di Indonesia dapat dibuktikan dengan data nilai pasar industri kosmetik dari tahun 2010 hingga 2023. Pasar terbesar dari industri kosmetik Indonesia adalah dari segmen perawatan kulit (skin care) dengan volume pasar USD 1.673 juta. Banyaknya produk skin care menjadi pertimbangan bagi seorang dalam memilih suatu produk. Sistem rekomendasi dapat membantu memberikan saran rekomendasi produk. Beberapa metode sistem rekomendasi diataranya yaitu, Content Based Filtering, Collaborative Filtering dan Hybrid. Akan tetapi, metode tersebut memiliki kelemahan jika diterapkan secara dominan. Solusi menggunakan metode Hybrid dengan menggabungkan keduanya, dapat membantu meningkatkan sistem. Tujuan dari penelitian ini adalah mengimplementasikan metode Content Based Filtering dan Collaborative Filtering pada sistem rekomendasi produk skin care berbasis Android. Pengujian sistem dilakukan dengan teknik Precision, MAE, dan Blackbox Testing. Pengujian dilakukan terhadap 20 pengguna skin care. Teknik pengujian dengan Precision kedua metode, didapatkan hasil Content Based Filtering 0,80 dan Collaborative 0,88. Pengujian MAE dilakukan pada metode Collaborative Filtering dengan 3 skenario mendapatkan hasil 0,96 pada skenario 1 (3 user), dan 0,92 pada skenario 2 (5 user), kemudian 0,88 pada skenario 3(20 user). Sehingga dapat disimpulkan metode yang diterapkan memiliki nilai akurat dan tingkat eror terbaik pada hasil rekomendasi yang lebih banyak.
Kata Kunci : Recommended System, Conten Based Filtering, Collaborative Filtering, Hybrid Recommended System