ayam setiap tahunnya meningkat, dengan demikian muncul
pencemaran udara berupa NH3 yang dihasilkan oleh limbah kotoran ayam, hal
tersebut dirasakan oleh penduduk disekitar kandang ayam. Mendesain sistem
kontrol gas amonia menggunakan Matlab dengan parameter sensor gas amonia
MQ-135 dan sensor kelembapan DHT11 kadar gas amonia dapat diminimalisir.
Sistem ini bekerja dengan mengirimkan informasi kondisi kualitas kadar gas
amonia menggunakan sistem kontrol fuzzy logic sebagai keputusan teknis
penggerak exhaust fan dari sensor DHT11 dan MQ-135. serta metode fuzzy logic
menentukan fungsi keanggotaan sensor DHT11 (kering, lembab, basah) dan MQ-
135 (normal, sedang, tinggi), sehingga menghasilkan keputusan berupa aman,
sedang, dan bahaya, di monitoring secara flatform melalui Blynk app dan
thingspeak, sehingga Internet of Things (IoT) ini terhubung ke jaringan internet
dengan NodeMCU ESP8266 sebagai mikrokontroller. Penelitian ini menghasilkan
sebuah sistem kontrol gas amonia yang dapat mengontrol kualitas udara yang
disebabkan oleh kotoran ayam dengan baik dengan tingkat keakuratan sensor
diatas 97%.
Kata kunci: Sistem Kontrol, Fuzzy Logic, Internet of Things (IoT), Thingspeak,
Blynk.